Meski sekarang telah hadir sistem
System Info
Pada Windows XP telah menyediakan sistem info yang bisa menjelaskan seluruh sistem yang digunakan XP saat itu. Jadi kamu bisa mendeteksi bila merasakan adanya peningkatan atau penurunan kinerja dari system XP. Agar bisa mengetahui seluruh info system tadi, kamu juga bisa memanfaatkan systeminfo. Kemudian dengan melalui system info, kamu bisa langsung mengakses Command Prompt yang terdapat dalam menu accessories lalu mengetiknya dengan “systeminfo”. Bila kamu ingin menyimpan catatan tadi, pada Command Prompt ketik ‘systeminfo > info.txt’. Dengan begitu XP akan menyimpan catatan tadi kedalam sebuah file yang bernama info.txt. Kamu bisa membuka file tadi dengan notepad.
(Catatan : Fitur ini hanya untuk Windows XP Profesional Edition)
gpedit.msc
Sebenarnya pada Windows XP kamu bisa menghapus file – file yang tidak dibutuhkan secara langsung, dan tidak harus dipindahkan dulu kedalam Recycle Bin, karena secara default file yang telah dihapus pada XP pertama kali akan dipindahkan pada Recycle Bin terlebih dahulu. Untuk bisa langsung menghapus file tadi, pada menu Start pilih Run, lalu ketik ‘gpedit.msc’, lalu pilih User Configuration, Administrative Templates, Windows Components, Windows Explorer dan cari seting Do not move deleted files to the Recycle Bin, set pilihan tersebut. Didalam gpdit terdapat banyak pilihan interface serta system, sebaiknya kamu berhati – hati dalam menset fitur didalamnya.
(Catatan : Fitur ini hanya untuk Windows XP Profesional Edition)
LockWorkStation
Pada XP kamu bisa mengunci komputer dengan dua klik pada mouse. Sebelumnya kamu harus membuat sebuah shortcut pada desktop. Buatlah sebuah shortcut pada desktop dengan mengklik kanan mouse. Kemudian memasukan ‘rundll32.exe user32.dll, LockWorkStation’ pada location field. Beri nama shortcut tadi sesuai keinginan. Nah sekarang kamu bisa mengunci komputer dengan mengklik dua kali padashortcut yang dibuat tadi.
Sysoc.inf
Sebagian dari beberapa system software disembunyikan oleh XP. Bila ingin meremove software tadi, kamu harus menampilkan aplikasinya terlebih dahulu, seperti Windows Messenger. Untuk menampilkan system software yang disembunyikan oleh XP, kamu bisa menggunakan notepad atau text editor lainnya.
Buka file sysoc.inf (/windows/inf/sysoc.inf), cari kata ‘hide’, dan hapuslah. Selanjutnya kamu bisa meremovenya pada Add/Remove Windows Components yang terdapat pada Control Panel, lalu cari aplikasi yang ingin di Remove.
IPv6
Windows XP mempunyai IP versi 6 (generasi terbaru dari IP versi IP). Bila kamu tidak mempunyai ISP, kamu bisa melakukan eksperimen dengan vasilitas ini pada LAN (Local Area Network). Ketik ‘ipv6 install” pada box Run. Tidak masalah bila fitur ini berjalan setup jaringan yang tidak eksis. Bila kamu belum mengerti apa itu IPv6, jangan kuatir, karena satu saat fitur ini akan berguna bila komputer terhubung pada sebuah LAN.
Taskkill / pid
Bila kamu ingin membersihkan task yang terakhir pada komputer dari command line, kamu bisa menggunakan perintah ‘taskkill/pid’ , atau hanya dengan perintah ‘tskill’ saja. Sedangkan untuk proses pencarian task, kamu bisa menggunakan perintah ‘tasklist’, dengan begitu deretan task akan ditampilkan.
Zipfldr
Kelebihan dari Windows XP lainnya adalah kemampuannya menampilkan file zip sebagai folder, dengan begitu kamu bisa langsung melihat deretan file yang terdapat pada file zip tadi, tapi fitur ini bagus untuk komputer yang berjalan cepat. Bila kamu mempunyai komputer yang kurang cepat, maka fitur tadi bisa memperlambat kinerja. Untuk itu kamu bisa menghilangkan atau menonaktifkan fitur tersebut, Kamu bisa menggunakan perintah ‘regsvr32/u zipfldr.dll’. Ketik perintah tadi pada command line. Bila kamu ingin mengaktifkannya kembali, kamu bisa mengetik ulang perintah ‘regsvr32 zipfldr.dll’ pada command line
Clear Type
Pada Windows XP juga mempunyai “ClearType” (teknologi Microsoft untuk anti alias font), Tapi fitur ini tidak dijadikan default, yang artinya secara default fitur “Clear Type” adalah non-aktif. Untuk mengaktifkan fitur “Clear Type” klik kanan pada desktop, pilih properties, Appearance, Effects, lalu pilih Clear Type dari menu Drop Down, aktifkan pilihan tadi. Pilihan ini akan tampak sekali pada display laptop. Bila kamu ingin menggunakan “Clear Type” pada screen Welcome Login, set registry HKEY_USERS/.DEFAULT/Control Panel/Desktop/FontSmoothingType dengan mengisi nilai 2
Remote Assistance
Windows XP juga menyediakan fitur Remote Assistance yang bisa digunakan untuk membantu rekan dalam penggunaan network address translation (NAT) pada sebuah jaringan kecil, tapi tidak secara otomatis. Invite teman kamu dengan menggunakan e-mail, dan edit file tadi. Dibawah atribut RCTICKET akan ditampilkan sebuah NAT IP Address, seperti 192.168.1.10 . Ganti IP tadi dengan IP kamu sendiri (Kamu bisa mencarinya pada www.whatismyip.com) dan kamu bisa mengambilnya. Untuk menjalankannya, pastikan port 3389 telah dibuka.
User Name
Pada Windows Xp, kamu bisa menjalankan sebuah program dengan user yang berbedatanpa harus melakukan logging out dan kembali lagi. Kamu bisa menjalankan program tadi dengan mengklik kanan iconnya dapilih Run As .., lalu memasukan user name dan passwordnya. Trik ini banyak digunakan pada saat menginstall program yang diinginkan user Administrator. Jadi kamu bisa menkalankan program tadi tanpa harus keluar dan balik lagi.
File Temporary
Bila kamu maing menggunakan Internet Explorer 6 dan ingin agar browser tadi secara otomatis menghapus file temporary, maka kamu harus mengsetingnya terlebih dahulu, karena secara default Internet Explorer 6 akan menyimpan file temporary tadi dihapus secara otomatis, jalankan browser, pilih tool, Internet Options pilih Advance tab. Rool slide bar ke bawah sampai pada pilihan security, lalu tandai box “Empty Temporary Internet Files folder when browser is closed”.
Start Menu
Bila dirasa tampilan Start Menu Terlalu lama, maka kamu bisa mempercepatnya dengan mengubah sistem registrynya. Masuk pada HKEY_CURRENT_USER/Control Panel/Desktop/MenuShowDelay, disitu akan terdapat nilai delaynya 400 (default). Kamu bisa mengubahnya dengan nilai delaynya jadi 0 untuk mempercepat proses.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar